Pengoperasian dengan set baterai li-ion (aksesori)
Memasang/mengganti set baterai li-ion
Untuk mengganti baterai standar ke set baterai li-ion (6), lepaskan penutup kompartemen baterai (9) dan baterai yang terpasang.
Pasang set baterai li-ion (6) dan pastikan penguncian (7) telah terkunci dengan benar.
Untuk melepaskan set baterai li-ion (6), tekan penguncian (7) dan lepaskan set baterai li-ion dari alat pengukur.
Mengisi daya set baterai li-ion
- Untuk pengisian daya, hanya gunakan adaptor USB yang memiliki tegangan output dan arus output minimum yang sesuai dengan persyaratan di bab "Data Teknis". Perhatikan panduan pengoperasian adaptor USB.
- Perhatikan tegangan listrik! Tegangan pada sumber listrik harus sesuai dengan informasi yang tercantum pada label tipe adaptor daya. Adaptor daya bertanda 230 V juga dapat dioperasikan pada 220 V.
- Hanya isi daya baterai dengan port USB saat suhu sekitar berkisar antara +10 °C hingga +35 °C. Mengisi daya di luar rentang suhu dapat merusak baterai atau meningkatkan risiko kebakaran.
Catatan: Baterai lithium-ion dikirim dalam keadaan terisi daya sebagian berdasarkan peraturan transportasi internasional. Untuk menjamin daya penuh dari baterai, isi daya baterai hingga penuh sebelum menggunakannya untuk pertama kali.
Jika daya set baterai li-ion lemah, garis laser akan berkedip dalam tempo yang lambat selama sekitar 1 menit.
Jika daya set baterai Li-ion habis, garis laser akan berkedip dalam tempo cepat selama sekitar 10 detik, lalu alat pengukur akan mati.
Buka penutup soket USB Type-C® (5). Sambungkan soket USB ke adaptor daya USB menggunakan kabel USB (15). Sambungkan adaptor USB ke suplai daya.
Warna indikator pengisian daya (4) | Arti |
---|---|
Kuning | Set baterai li-ion sedang diisi daya. |
Hijau | Set baterai li-ion terisi daya penuh. |
Merah | Tegangan pengisian daya atau arus pengisian daya tidak sesuai. |
Setelah proses pengisian daya selesai, lepaskan kabel USB (15). Tutup penutup soket USB Type-C® (5) untuk memberikan perlindungan dari debu dan percikan air.